MENJADI MANULA

Oleh : Lidwina Ro


   Hal apa yang paling ditakuti sebagian besar orang, terutama wanita, bila usia semakin bertambah dari tahun ke tahun? Apa anda sudah bisa menebak? Apa itu? Tidak apa-apa jika berbeda-beda jawaban. Tetapi, bagaimana dengan jawaban : keriput? 

   Ya, wanita mana sih yang mau wajahnya semakin keriput hari demi hari? Banyak dari kalangan artis yang rela kehilangan uang berjuta juta untuk perawatan diri demi penampilan yang lebih muda dari pada usianya. Bahkan semua remaja, gadis dan ibu-ibu di seluruh muka bumi pun juga melakukan hal yang sama. Mencoba berbagai merek pengencang wajah sudah menjadi hal yang sangat biasa. 

   Semua orang, terutama wanita sangat takut jika wajah dan leher terlihat keriput, sehingga mereka rela merogoh saku lebih dalam untuk membeli berbagai produk kecantikan yang katanya bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan keriput. Mereka juga sudi mengikuti bermacam-macam cara untuk mencegah keriput, di antaranya adalah : minum vitamin, menjaga makanan, rajin senam, mengurangi rokok juga alkohol, bahkan menjauhi ultra violet.

   Tahu kah anda gravitasi adalah salah satu penyebab dari keriput. Dengan adanya gravitasi, hari demi hari menyebabkan kulit wajah tertarik ke bawah. Ada satu tips untuk mengurangi keriput di wajah anda. Wah, menarik sekali ini. Apakah itu? Yaitu dengan mengusap ke atas bagian kulit wajah bila sedang membersihkannya dengan toner. Ya, gerakan ini adalah melawan gravitasi bumi. Jika anda melakukan ini setiap hari dengan rutin, niscaya keriput di wajah anda akan berkurang.

    Menjadi tidak bahagia juga salah satu hal yang ditakuti wanita seiring usia yang makin bertambah. Anak-anak yang sudah dewasa akan meninggalkan rumah untuk membangun keluarga kecil baru mereka. Rasa kesepian bisa membuat hati seorang ibu menjadi sedih dan tidak bahagia. 

   Untuk menyiasati agar semua orang tetap menikmati hidup walau pun usia semakin bertambah, yaitu tetaplah beraktivitas meskipun sudah pensiun, sesuai dengan passion dan hobi mereka masing-masing. Misalnya berkebun, mengembangkan ketrampilan memasak, menulis, mulai mengunjungi teman lama dan bertukar pikiran, aktif dalam organisasi setempat dan lain-lain. Selalu aktifkan otak, jangan pernah berpikir setelah pensiun, berakhir juga tugas yang di emban. Jangan hidup dalam diam dan berakhir dengan duduk manis hanya menjaga cucu.

   Bukan menjadi manula  yang pasif, tetapi berusaha menjadi manula lain, yaitu manusia  muda lagi. Setuju kah?

 Cikarang, 05 Maret 2022

   

   



 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MASA LALU

GUNUNG BATU

TRAVELLING : Kampung Coklat yang Unik