KADO


 KADO DESEMBER


Pus, hari ini ada arisan emak-emak. Kali ini agak istimewa, karena ada pembagian tabungan. Sudah setahun ini aku jadi juru tulis dan juru simpen uang tabungan para emak.

Lega rasanya, Pus, habis mbagi tabungan mereka yang sudah satu tahun mendekam di pelukanku, eh! 

Rasanya plonggg ...  seperti sekarung singkong terlepas dari pundak ku, setelah kubagi satu persatu tabungan mereka.

Mereka, para emak, mungkin juga plonggg. Seperti dapat kado dadakan. Kan sueneng tuh! Bisa untuk tambah-tambah jajan anak, mungkin bisa untuk beli bakso atau baju tahun baru, atau mungkin juga bisa untuk tambahan nglencer ke luar negeri. Sangar.

Sebenarnya bukan itu intinya. Tahu nggak, Pus ... Senang rasanya melihat emak-emak dengan senyum sumringah menerima uang tabungan mereka masing-masing. Pasti di benak mereka sudah ada rencana untuk meludeskan kado akhir Desember ini. Aku sebenarnya sudah letih menjadi juru simpen uang. Tapi mau bagaimana lagi, tugas negara ini harus ku emban lagi dan lagi. Siapa ya yang mau menggantikan posisiku? Pendaftaran dibuka.

Sebenarnya, kado apa yang paling kamu inginkan, Pus? Uang? Cinta? Kesetiaan pasangan? Kestabilan dalam rumah tangga? Ruwet. Pasti milihmu lama. Sudahlah, dibuat PR mu saja ya ini, Pus!

Btw, aku juga dapat kado Desember ini. Kado istimewa, Pus. Aku yang bukan siapa-siapa, mendapat kado istimewa dari orang yang tidak aku kenal. Bisa bayangkan nggak, Pus? Bingung ya? Sama. Aku juga bingung. 


Lidwinaro, Ckr 121221








Komentar

Postingan populer dari blog ini

MASA LALU

GUNUNG BATU

TRAVELLING : Kampung Coklat yang Unik